Selasa, 26 Mei 2015

“ANALISIS KEBERADAAN DAN KEBERLANJUTAN BISNIS
DI KUE BALOK KANG DIDIN”

Diajukan Untuk Melengkapi Tugas Mata Kuliah Ekonomi Manajerial


Disusun Oleh:

Dita Annisa Fauziah             (124030006)
Gita Delviana Deli                 (124030007)
Eva Syariifah                         (124030015)

12 EP A


ILMU EKONOMI DAN STUDI PEMBANGUNAN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS PASUNDAN
2015


KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas ra hmat dan karunia-Nya, kami diberikan kesempatan dan kesehatan untuk menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. Makalah ini yang berjudul “Analisis Keberadaan dan Keberlanjutan Bisnis Di Kue Balok Kang Didin”.
Makalah ini disusun dengan tujuan utama menyelesaikan tugas mata kuliah Ekonomi Manajerial. Terima kasih kami ucapkan kepada pihak-pihak yang telah banyak membantu penulis dalam menyelesaikan makalah ini.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa pengalaman dan ilmu yang dimiliki masih terbatas dan terdapat banyak kekurangan sehingga penulisan makalah ini masih jauh dari sempurna. Namun penulis tetap bersyukur karena dengan bimbingan dan bantuan semua pihak, makalah ini dapat diselesaikan. Penulis mengharapkan adanya kritik dan saran yang membangun guna mencapai hasil yang lebih baik. Semoga makalah ini dapat berguna dan bermanfaat bagi yang pembaca.



Bandung, 9 April 2015


Dita Annisa Fauziah,
Gita Delviana Deli,
Eva Syariifah,

BAB I
DESKRIPSI BISNIS

1.1  Deskripsi “Kue Balok Kang Didin”

“Kue Balok Kang Didin” merupakan kue balok yang telah terkenal sejak tahun 1960-an dan masih terkenal hingga sekarang. Kue balok ini ramai dikunjungi malam hari dan menjadi tempat nongkrong anak-anak muda Bandung.
Meskipun tempatnya tidak terlalu besar, lokasi yang strategis di pinggir jalan sekitar Cimindi tepatnya di Jalan Jenderal Haji Amir Machmud, Cigugur Tengah membuat “Kue Balok Kang Didin” ramai dikunjungi masyarakat, baik itu masyarakat kota Bandung, luar kota bahkan wisatawan asing.
Dahulu, kue balok ini tidak memiliki varian rasa lain. Karena persaingan dengan jenis makanan lain yang sejenis, membuat Tomy penanggung jawab “Kue Balok Kang Didin” Cabang Cimindi menawarkan varian rasa lain dari kue baloknya, diantaranya kacang, cokelat, keju, dan kismis, dengan rasa favorit coklat dan keju. Kue balok ini sangat mempertahankan resep dari nenek moyang nya, karena mereka yakin resep tersebut yang dapat membedakan kue balok mereka dengan kue balok lainnya yang banyak dijual di pasaran. Pelanggan dari kue balok ini pun sangat banyak, baik dari kalangan muda hingga tua.
“Kue Balok Kang Didin” telah memiliki banyak cabang, yaitu di Cimindi, Parmindo, Ujung Berung, Jatinangor, Cihampelas, Jakarta, Yogyakarta, Subang. Meskipun memiliki banyak cabang, kue balok tersebut masih tetap berada dibawah pantauan dari sang empu yaitu Kang Didin.

BAB II
ANALISIS KEBERADAAN BISNIS

2.1  ANALISIS MAKRO
“Kue Balok Kang Didin” merupakan suatu industri yang bergerak di industri kuliner (industri jasa, restaurant dan perhotelan). “Kue Balok Kang Didin” melakukan kegiatan atau usaha di bidang makanan yang melakukan pengolahan bahan mentah menjadi barang jadi yang memiliki nilai tambah untuk mendapatkan keuntungan. Industri kuliner di Bandung sangat banyak ditemukan, hal tersebut menjadikan banyak pula pesaing yang dapat menjadi sebuah ancaman dan tantangan. Ancaman untuk “Kue Balok Kang Didin” sendiri adalah produk yang mudah untuk ditiru. Akan tetapi ada sebuah kekuatan (strength) itu sendiri yang dimiliki yaitu bahwa produk kue balok mereka memiliki cita rasa yang berbeda dari produk pesaing ataupun produk sejenis. Selama pemilik terus melakukan inovasi dengan menambah varian rasa dari kue balok, hal tersebut akan menjadikan usaha ini sustainable (berkelanjutan).
Bila dikaji secara ekonomi regional yang menjadikan eksistensi “Kue Balok Kang Didin” adalah mudahnya akses atau jalan yang ditempuh. Keberadaan tempat yang berada di pinggir jalan memudahkan para konsumen untuk berkunjung. Terlebih lagi, kawasan tersebut berada di daerah perkantoran. Semua hal tersebut yang menyebabkan eksistensi dari “Kue Balok Kang Didin”.


2.2  ANALISIS MESSO
Bila dilihat dari analisis messo:
·         Demand
Permintaan produk “Kue Balok Kang Didin” sangat dipengaruhi oleh Harga, Pendapatan, Rasa dan Populasi. Harga sangat menentukan banyaknya permintaan, dengan menawarkan harga yang murah kepada konsumennya, “Kue Balok Kang Didin” banyak dikunjungi setiap harinya. Harga yang sangat murah yaitu mulai Rp. 2500 – Rp.8000 sangat mempengaruhi target konsumen yang ingin di capai (pelajar, mahasiswa dan pekerja). Populasi juga dapat mempengaruhi permintaan kue balok ini, karena apabila populasi dari pelajar, mahasiswa dan pekerja yang menyukai kue balok bertambah banyak, akan mempengaruhi permintaan “Kue Balok Kang Didin” yang tentunya akan bertambah banyak pula. Selain itu rasa, “Kue Balok Kang Didin” sejak tahun 1960-an selalu memiliki cita rasa kue balok yang berbeda dengan tempat-tempat lainnya, konsistensi yang dilakukan oleh manajemen “Kue Balok Kang Didin” ini membuat rasa kue balok tetap sama. Meskipun seiring dengan berkembangnya zaman, mereka tidak mau merubah atau mengikuti zaman dengan menambah varian rasa yang banyak, karena mereka percaya bahwa resep dari leluhurnya akan bertahan dan tetap digemari oleh pelanggannya. Pendapatan dari para dari pelajar, mahasiswa dan pekerja pecinta kue balok pun merupakan hal yang dapat mempengaruhi permintaan Kue Balok Kang Didin, karena apabila pendapatan mereka meningkat, permintaan terhadap kue balok pun mungkin akan meningkat.

·         Supply

Penawaran “Kue Balok Kang Didin” sangat dipengaruhi oleh jumlah produsen di pasar dan harga bahan baku. Jumlah produsen di pasar akan mempengaruhi penawaran dari Kue Balok Kang Didin, karena apabila di pasar telah banyak yang menjual produk sejenis, tentu akan mengurangi penawaran dari “Kue Balok Kang Didin” karena permintaan konsumen telah di penuhi oleh produsen lain. Sebaliknya apabila jumlah produsen kue balok di pasar sedikit, maka penawaran “Kue Balok Kang Didin” akan bertambah banyak, hal tersebut dilakukan untuk memenuhi kebutuhan atau permintaan kue balok dari konsumen. Selain itu, harga bahan baku, ketika harga bahan baku dari pembuatan kue balok meningkat, hal tersebut akan mempengaruhi penawaran Kue Balok Kang Didin, dengan harus meningkatkan harga penjualan kue balok.

2.3  ANALISIS MIKRO

1.      Manajemen Keuangan
Modal usaha “Kue Balok Kang Didin” ini berasal dari modal sendiri. Yaitu modal dari pemiliknya Didin Alinudin. Kemudian laba yang di dapat sebagian besar digunakan untuk memperbesar usahanya. Dari laba yang diperoleh “Kue Balok Kang Didin” bisa membuka beberapa cabang di Bandung, dan di luar kota Bandung.

2.      Manajemen SDM
Pegawai yang bekerja di “Kue Balok Kang Didin” sebagian besar dari teman dan orang sekitar yang berada di dekat cabang “Kue Balok Kang Didin”. Hampir seluruh pegawai yang bekerja berasal dari tenaga kerja informal, yang tidak memiliki keahlian khusus. Terkecuali, koki yang memang telah terlatih menjadi tenaga kerja yang professional dan sangat menentukan cita rasa dari “Kue Balok Kang Didin” yang tidak pernah berbeda.
Di “Kue Balok Kang Didin” cabang Cimindi terdapat 5 orang pegawai yang terdiri dari 1 orang koki, 1 orang kasir, dan 3 orang penyaji. Adapun struktur manajemen dari “Kue Balok Kang Didin”, sebagai berikut:

Pemilik                                                : Didin Alinudin
Manager Keuangan                             : Anggi Andin
Penanggung Jawab Pusat                    : Didin
Penanggung Jawab di setiap cabang   :
·         Cimindi                                   : Tomy Maulana
·         Parmindo                                 : Edwin
·         Ujung Berung                         : Eki
·         Jatinangor                                : Ikie
·         Cihampelas                              : Bams
·         Jakarta                                     : Didin (penyiar metro tv)
·         Yogyakarta                             : Eyang
·         Subang                                    : Tomy Maulana

3.      Manajemen Produksi
“Kue Balok Kang Didin” mendapatkan supply bahan baku dari Pasar Ciroyom, yaitu di tempat yang memang telah menjadi langganan dan telah berkerja sama untuk memenuhi kebutuhan bahan baku dari pembuatan kue balok. Bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat kue balok yaitu terigu, telur, gula pasir, mentega, air, dan aneka bumbu (permifan, soda kue, dan garam).
Cara pembuatannya, seluruh bahan diatas dicampurkan untuk kemudian diaduk hingga merata. Jika sudah dirasa pas, maka selanjutnya dimasak ke cetakan logam yang dibakar dengan dua sisi anglo isi arang merana pada dua bagian. Disinilah sesungguhnya teknik tersulit, dan keahlian dari koki sangatlah dibutuhkan.
Adonan pertama dimasukkan ke cetakan logam dan dipanggang di atas bara arang. Setelah separuh matang dan kalau mau diisi topping (coklat/keju/kacang/kismis), maka bagian atas kue itu ditindih bejana yang berisikan arang panas. Jadi, atas bawah dipanggang.
Dengan teknik anglo dua sisi ini membuat kue balok di tempat ini bisa tahan sampai lima hari. Karena itulah, banyak pembeli yang beli banyak untuk dijadikan oleh-oleh atau mungkin penganan buat seluruh keluarga di malam hari.
Pembuatan adonan kue balok dilakukan di tempat langsung, misalnya “Kue Balok Kang Didin” cabang Cimindi, maka proses pembuatan adonan dilakukan di tempat tersebut secara langsung. Jadi, di setiap cabangnya mereka memiliki koki professional yang telah terpercaya.

4.      Manajemen Pemasaran
Strategi pemasaran dari setiap perusahaan atau pelaku bisnis merupakan suatu rencana keseluruhan untuk mencapai tujuan. Adapun strategi pemasaran yang digunakan oleh usaha bisnis “Kue Balok Kang Didin” meliputi tiga unsur, yaitu segmenting, targeting, dan positioning.
1.      Segmenting
Tahapan pertama dalam pemasaran adalah segmenting. “Kue Balok Kang Didin” menentukan segmennya dilihat dari pendidikan dan perkantoran. Segmen tersebut akan menentukan konsumen mana yang menjadi target perusahaan.
2.      Targetting
Dari segmen yang telah ditetapkan tersebut, dalam menentukan konsumen yang dituju, usaha bisnis “Kue Balok Kang Didin” dalam memasarkan produknya menetapkan target konsumennya adalah pelajar, mahasiswa dan para pekerja (karyawan) sekitar.
3.      Positioning
Dari target yang telah ditetapkan, maka “Kue Balok Kang Didin” memposisikan usahanya dengan cara membuka kedai dari pukul 16:00 – 02:00, jam operasional yang dibuka pada sore hari bertujuan untuk menarik para karyawan atau pekerja yang baru pulang dari kantor untuk membeli kue balok. Sedangkan bagi para pelajar dan mahasiswa yang hobi berkumpul dan bercengkrama bersama teman-temannya hingga larut malam, mereka dapat berkunjung ke Kue Balok Kang Didin.
Dengan menempatkan lokasi yang strategis, tepat di pinggir jalan sekitar Cimindi memudahkan para pelajar dan karyawan untuk berkunjung menikmati santapan Kue Balok Kang Didin. Meskipun interior tidak mewah dan terkesan biasa saja, tapi untuk kalangan pelajar dan mahasiswa dengan hanya membeli satu buah kue balok saja mereka dapat menikmatinya sambil bersenda gurau bersama teman-teman tercinta. Harga yang murah dan cukup hemat, terlebih lagi mahasiswa yang senang nongkrong tetapi dompet sedang kosong.
BAB III
KEBERLANJUTAN

3.1  KEBERLANJUTAN (FUTURE CONDITION)

“Kue Balok Kang Didin” merupakan salah satu tempat jajanan yang selalu dicari oleh warga Bandung, bahkan bukan hanya orang Bandung yang senang menikmati kue balok ini, ada warga negara lain yang menyukai juga kue balok ini, seperti Singapura. Karena lokasinya yang berada di pinggir jalan, tidak heran banyak turis yang datang ke kue balok ini juga. Selain lokasinya yang strategis, cita rasa dari kue balok ini juga enak, sehingga banyak orang yang ketagihan untuk datang ke tempat ini setiap hari.
Dalam pengembangan usaha “Kue Balok Kang Didin” ini, menurut anaknya akan berinovasi terus dari segi rasa dan membuka lebih banyak lagi cabang di kota Bandung. Selain kota Bandung, “Kue Balok Kang Didin” ini akan membuka cabang juga di kota-kota lain. Tetapi dalam pengembangan usaha ini, “Kue Balok Kang Didin” tidak akan merubah konsep yang sudah ada.
LAMPIRAN FOTO-FOTO







1 komentar:

  1. No Deposit Bonus Code
    No Deposit Bonus Codes ✓ Best No Deposit deccasino Online Casino Bonuses in Canada. Get 20 카지노 free spins, no deposit bonus, bonus code. Free Spins. 바카라 사이트 Rating: 4 · ‎Review by CasinoOnlineCa

    BalasHapus